Sudah cukup lama atau sekitar satu bulan lebih saya belum mengupdate mengenai portofolio saya. Yang cukup mencolok adalah saya sudah menjual seluruh kepemilikan saya di SCCO dengan pertimbangan kinerja perusahaan yang menurun di semester pertama tahun 2017. Namun terus terang saja, SCCO sempat saya jual di harga 7400 namun sekarang rebound di kisaran 8000an, hal ini mungkin bisa dijadikan pembelajaran juga untuk ke depannya.
Selain itu, kepemilikan saya di MBAP meningkat cukup banyak terutama karena saya mengincar dividen yang nilainya cukup besar. Setelah mendapat dividen pun saya masih menahan sebagian besar kepemilikan saham MBAP saya. Meskipun sudah naik cukup banyak hingga sekarang di kisaran 3200an, menurut saya valuasi MBAP masih menarik meski tentu kita tetap harus menunggu hasil laporan kuartal ketiga untuk mengkonfirmasi kenaikan harga sahamnya. Oh ya, sehubungan dengan MBAP ini saya juga sempat melihat secara sisi teknikal, dimana saya melihat bahwa level 3400 merupakan level resisten yang mungkin bisa dijadikan posisi menjual bila ternyata kemudian MBAP bisa turun lagi untuk dibeli di harga yang lebih rendah.
Hal lain yang cukup menarik bagi saya adalah kenaikan saham KBLI yang cukup signfiikan, dan hal ini cukup memuaskan karena memang sampai saat ini saya merasa bahwa dengan kinerja KBLI yang cukup baik, seharusnya harga saham KBLI layak untuk dihargai lebih tinggi. Apakah pasar telah mengapresiasi kinerja KBLI sehingga terus melanjutkan penguatannya? Mari kita simak bersama, tentu harapan saya harga sahamnya akan terus meningkat
Saham lain yang juga cukup menarik adalah LPPF dimana pada bulan ini diumukan kerja sama dengan Disney sehingga menurut saya terbuka peluang untuk menguat, sementara untuk TPIA saya masih cenderung hold karena sejauh ini kinerjanya cukup baik meskipun secara valuasi masih belum murah.
Demikian sekilas update portofolio saya, menarik untuk terus mencermati pergerakan saham dimana IHSG masih melanjutkan penguatannya. Saya juga terus mengamati ADMF yang menurut saya menarik namun masih menunggu harga yang menarik untuk mulai mengoleksi saham tersebut
Comments
Post a Comment